Table of Contents
Cara Membuat Paket Baterai Lithium Anda Sendiri untuk Proyek DIY
Membuat paket baterai lithium Anda sendiri adalah cara terbaik untuk mendukung proyek DIY Anda. Dengan bahan dan alat yang tepat, Anda dapat menciptakan sumber listrik yang andal dan efisien untuk proyek Anda. Panduan ini akan memberi Anda langkah-langkah yang diperlukan untuk membuat paket baterai lithium Anda sendiri.
Setelah Anda memiliki semua komponen, Anda dapat mulai merakit baterai Anda. Mulailah dengan menghubungkan sel-sel secara seri atau paralel, tergantung pada tegangan dan kapasitas yang Anda butuhkan. Pastikan untuk menggunakan kabel dan konektor yang benar untuk sel. Selanjutnya, sambungkan BMS ke sel dan pengisi daya. Terakhir, tempatkan sel dan komponen lainnya ke dalam wadahnya dan kencangkan dengan sekrup atau pengencang lainnya.
Setelah baterai Anda terpasang, Anda dapat mulai mengujinya. Hubungkan baterai ke beban dan ukur tegangan dan arusnya. Pastikan volumetage dan arus berada dalam kisaran yang ditentukan. Jika semuanya berfungsi dengan benar, Anda dapat mulai menggunakan baterai untuk proyek Anda.
| Seri | Tegangan Litium | Tegangan LiFePO4 |
| 1S | 3.7V | 3.2V |
| 2S | 7.4V | 6.4V |
| 3S | 11.1V | 9.6V |
| 4S | 14.8V | 12.8V |
| 5S | 18.5V | 16V |
| 6S | 22.2V | 19.2V |
| 7S | 25.9V | 22.4V |
| 8S | 29.6V | 25.6V |
| 9S | 33.3V | 28.8V |
| 10S | 37V | 32V |
| 11S | 40.7V | 35.2V |
| 12S | 44.4V | 38.4V |
| 13S | 48.1V | 41.6V |
| 14S | 51.8V | 44.8V |
| 15S | 55.5V | 48V |
| 16S | 59.2V | 51.2V |
| 17S | 62.9V | 54.4V |
| 18S | 66.6V | 57.6V |
| 19S | 70.3V | 60.8V |
| 20an | 74V | 64V |
| 21S | 77.7V | 67.2V |
| 22S | 81.4V | 70.4V |
| 23S | 85.1V | 73.6V |
Memahami Risiko Keamanan Konstruksi Baterai Lithium DIY
Konstruksi paket baterai lithium menjadi semakin populer di kalangan penghobi dan penggemar DIY (do-it-yourself). Meskipun proses pembuatan paket baterai khusus bisa bermanfaat, penting untuk memahami risiko keselamatan yang terkait dengan aktivitas ini. Artikel ini akan menganalisis potensi bahaya keselamatan dari konstruksi paket baterai lithium DIY dan memberikan panduan tentang cara memitigasinya.
Risiko keselamatan paling signifikan yang terkait dengan konstruksi paket baterai lithium DIY adalah potensi kebakaran atau ledakan. Baterai litium-ion sangat mudah terbakar dan dapat terbakar jika salah penanganan atau rusak. Hal ini terutama berlaku bila beberapa sel dihubungkan dalam satu paket baterai, karena peningkatan arus dapat menyebabkan sel menjadi terlalu panas dan terbakar. Untuk mengurangi risiko kebakaran atau ledakan, penting untuk menggunakan sel yang dirancang untuk aplikasi tersebut dan memastikan bahwa sel terhubung dan diisolasi dengan benar.
Risiko keselamatan lainnya yang terkait dengan konstruksi paket baterai litium DIY adalah potensi korsleting. -sirkuit. Jika sel-sel tidak diisolasi dengan baik, sel-sel tersebut dapat bersentuhan satu sama lain dan menyebabkan korsleting. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan arus, yang dapat menyebabkan sel menjadi terlalu panas dan berpotensi terbakar. Untuk mengurangi risiko arus pendek, penting untuk menggunakan bahan insulasi berkualitas tinggi dan memastikan bahwa sel-sel ditempatkan dan diamankan dengan benar.
Terakhir, penting untuk mewaspadai potensi paparan bahan kimia saat membuat paket baterai litium. Sel-sel tersebut mengandung berbagai bahan kimia, termasuk litium, yang dapat berbahaya jika terhirup atau tertelan. Untuk mengurangi risiko paparan bahan kimia, penting untuk mengenakan pakaian pelindung dan respirator saat menangani sel.
Kesimpulannya, pembuatan baterai lithium DIY dapat menjadi pengalaman yang bermanfaat, namun penting untuk memahami risiko keselamatan yang terkait dengan hal ini. aktivitas. Dengan mengikuti panduan yang diuraikan dalam artikel ini, para penghobi dan penggemar DIY dapat mengurangi risiko kebakaran atau ledakan, arus pendek, dan paparan bahan kimia.
